Oleh: Nasrulloh Baksolahar
Saudara-saudara Yusuf membuat rencana jahat untuk membunuh Nabi Yusuf. Berhasilkah? Bagaimana kelanjutan kisah para saudara Nabi Yusuf? Mereka datang dengan kondisi yang sangat menyulitkan. Negrinya kekeringan dan kesulitan bahan makanan. Mereka menemukan kenyataan yang mencengangkan, Yusuf sudah menjadi penasihat raja.
Firauan membuat rencana jahat dengan membunuh seluruh anak laki-laki dari bani Israel. Berhasilkah? Tentu saja berhasil. Namun ada satu yang lolos. Yaitu seorang bayi yang dibuang ke aliran sungai Nil. Firaun bersama pasukannya mengejar Nabi Musa hingga terdesak di Laut Merah. Siapakah yang akhirnya hancur? Yang membuat rencana jahatlah yang akhirnya hancur.
Seorang murid Nabi Isa berkhianat. Membuat rencana jahat untuk membunuh Nabi Isa. Sang murid membocorkan tempat tinggal Nabi Isa bersama murid-muridnya yang lain. Sang penghianat menginformasikan keberadaan Nabi Isa ke tentara Romawi. Nabi Isa terkepung. Namun siapakah yang akhirnya dibunuh? Ternyata sang penghianat. Sedangkan Nabi Isa diangkat ke langit.
Raja Najashi dari Habasyah. Saat kecil bapaknya dibunuh oleh para pembesar kerajaan. Kekuasaannya diserahkan ke pamannya. Kemudian pamannya dibunuh. Pemuda Najashi dijual ke pasar budak. Kekuasaan Habasyah diserahkan ke saudara sepupunya. Apa yang terjadi? Saudara sepupunya ternyata memerintahkan dengan kezaliman. Para pembesar yang berbuat kezaliman terhadap Najashi pun dizalimi pula. Akhirnya, para pembesar menjemput pemuda Najashi untuk menjadi raja.
Abu Jahal selalu membuat berita Hoaks tentang Rasulullah saw. Banyak yang terpengaruh oleh berita ini. Namun ada pula yang penasaran untuk bertemu langsung dengan Rasulullah saw. Beberapa pemimpin dan anggota kabilah di Hijaz justru bersembunyi dan rahasia ingin bertemu dengan Rasulullah saw. Berita Hoaks memang menyesatkan, tetapi juga memunculkan penasaran.
Rencana jahat menggagalkan Rasulullah saw berhaji membuahkan perjanjian Hudaibiyah yang sangat merugikan kaum muslimin. Ruang gerak kaum muslimin dibatasi di jazirah Arab. Namun Rasulullah saw melihat celah lain, yaitu kebebasan luar biasa untuk berdakwah ke luar jazirah Arab. Perjanjian Hudaibiyah justru mengekang gerakan kafir Quraisy sendiri.
Tenteramkan jiwa dari berbagai rencana jahat dan kezaliman. Karena semuanya akan kembali kepada perencana dan pelakunya. Allah akan mendesain beragam peristiwa untuk membalik keburukannya kepada perencana dan pelakunya. Allah akan mengilhamkan dan memfirasatkan beragam langkah dan strategi kepada pihak yang menjadi target rencana jahat dan yang dizalimi untuk membalikkan keadaan. Fokuskan dan tentramkan saja pada kebenaran dan dakwah.